Tugas Waiter di Restoran
Waiter sebagai bagian dari front liner atau garda depan mempunyai peran penting dalam operasional restoran dan memberikan kepuasan layanan kepada pengunjung atau tamu restoran. Dalam tugasnya waiter dibebankan tanggung jawab khusus yang dijalankan setiap memulai aktifitas kerja setiap hari. Apa saja tugas seorang waiter di restoran?, di artikel ini saya akan mengupas nya untuk pembaca setia Restofocus. Selamat membaca..
Beberapa hal yang menjadi tugas waiter di restoran adalah sebagai berikut :
Beberapa hal yang menjadi tugas waiter di restoran adalah sebagai berikut :
1. Membersihkan area
Area yang dibersihkan meliputi : uang dine in atau ruangan makan, lantai, meja, kursi, dinding, pigura, washtafel, kaca atau cermin washtafel, pot bunga dan lainnya. Untuk lantai, pembersihan dilakukan dengan cara menyapu lantai terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan pengepelan hingga bersih. Lakukan pengepalan dengan dua pel lantai, satu basah dan satu kering. Ini dimaksudkan agar lantai cepat menjadi kering setelah dilakukan pengepelan.
Area yang dibersihkan meliputi : uang dine in atau ruangan makan, lantai, meja, kursi, dinding, pigura, washtafel, kaca atau cermin washtafel, pot bunga dan lainnya. Untuk lantai, pembersihan dilakukan dengan cara menyapu lantai terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan pengepelan hingga bersih. Lakukan pengepalan dengan dua pel lantai, satu basah dan satu kering. Ini dimaksudkan agar lantai cepat menjadi kering setelah dilakukan pengepelan.
2. Membantu menyiapkan bahan pendukung operasional seperti tissue, ashtray (asbak), condiment (kecap, saus, toothpick/tusuk gigi)
Perhatikan kebersihan peralatan seperti kotak tissue dan asbak. Jangan sampai menaruh atau memberikan kotak tissue atau asbak yang masih kotor kepada tamu karena bisa jadi akan mengundang complaint tamu.
Perhatikan kebersihan peralatan seperti kotak tissue dan asbak. Jangan sampai menaruh atau memberikan kotak tissue atau asbak yang masih kotor kepada tamu karena bisa jadi akan mengundang complaint tamu.
3. Melakukan step to customer atau prosedur pelayanan kepada tamu sesuai dengan S.O.P (Standart Operasional Procedure) yang ditetapkan restoran.
Lakukan sesuai SOP yang telah ditentukan. Pelajari lah prosedur pelayanan dengan baik dan berlatih lah terus menerus untuk meningkatkan kemampuan. Kemampuan waiter dalam memahami dan menjalankan prosedur pelayanan akan meningkatkan kepercayaan diri waiter saat melayani customer. Sebaliknya, minimnya pemahaman waiter terhadap prosedur pelayanan akan membuat waiter selalu takut membuat kesalahan dan cenderung menghindari tamu. Jadi pelajari lah prosedur pelayanan di restoran anda dengan baik.
Lakukan sesuai SOP yang telah ditentukan. Pelajari lah prosedur pelayanan dengan baik dan berlatih lah terus menerus untuk meningkatkan kemampuan. Kemampuan waiter dalam memahami dan menjalankan prosedur pelayanan akan meningkatkan kepercayaan diri waiter saat melayani customer. Sebaliknya, minimnya pemahaman waiter terhadap prosedur pelayanan akan membuat waiter selalu takut membuat kesalahan dan cenderung menghindari tamu. Jadi pelajari lah prosedur pelayanan di restoran anda dengan baik.
4. Cek dan rapihkan standart penampilan
Lakukan minimal setiap 2 jam sekali. Ini dimaksudkan agar waiter selalu terlihat rapi dan menarik. Perhatikan juga dengan bau badan. Pakailah deodorant untuk mengatasi bau badan akibat keringat yang berlebihan.
Lakukan minimal setiap 2 jam sekali. Ini dimaksudkan agar waiter selalu terlihat rapi dan menarik. Perhatikan juga dengan bau badan. Pakailah deodorant untuk mengatasi bau badan akibat keringat yang berlebihan.
5. Laporkan kepada Supervisor atau Captain waiter jika ada complaint dari tamu untuk segera ditangani dan ditindaklanjuti jika perlu.
Konfirmasikan kepada supervisor atau captain waiter jika terjadi complaint oleh tamu. Kecerobohan dalam menangani complaint akan membuat tamu semakin marah, jadi koordinasikan semuanya dengan supervisor atau captain waiter untuk memutuskan tindakan apa yang paling tepat untuk mengatasi complaint tersebut.
Konfirmasikan kepada supervisor atau captain waiter jika terjadi complaint oleh tamu. Kecerobohan dalam menangani complaint akan membuat tamu semakin marah, jadi koordinasikan semuanya dengan supervisor atau captain waiter untuk memutuskan tindakan apa yang paling tepat untuk mengatasi complaint tersebut.
6. Mengikuti Briefing harian bersama Supervisor atau Captain
Briefing adalah media berbagi informasi dan lainnya. Briefing juga sangat penting untuk menjaga kekompakan tim.Jika sempat terjadi perdebatan atau perselisihan antar sesama crew dalam operasional, maka briefing adalah forum yang tepat untuk mempertemukan yang berselisih dan menemukan solusinya untuk kepentingan bersama.
Briefing adalah media berbagi informasi dan lainnya. Briefing juga sangat penting untuk menjaga kekompakan tim.Jika sempat terjadi perdebatan atau perselisihan antar sesama crew dalam operasional, maka briefing adalah forum yang tepat untuk mempertemukan yang berselisih dan menemukan solusinya untuk kepentingan bersama.
7. Mengikuti acara general cleaning restoran setiap bulan sesuai jadwal yang ditetapkan
Waiter harus berperan aktif dalam kegiatan general cleaning restoran atau kegiatan bersih-bersih secara total setiap bulan.
Waiter harus berperan aktif dalam kegiatan general cleaning restoran atau kegiatan bersih-bersih secara total setiap bulan.
8. Mengikuti acara penghitungan atau S.O barang Inventaris setiap bulan
Semua inventaris service seperti piring, sendok, gelas, dan lainnya harus dihitung jumlah nya setiap bulan. Ini merupakan salah satu tugas waiter yang harus dikerjakan.
Semua inventaris service seperti piring, sendok, gelas, dan lainnya harus dihitung jumlah nya setiap bulan. Ini merupakan salah satu tugas waiter yang harus dikerjakan.
9. Selalu mengutamakan sikap mementingkan customer atau tamu restoran
Hindari sikap saling menyalahkan atau berdebat dengan sesama crew ketika terjadi kesalahan dalam operasional. Selalu utama kan pelayanan kepada tamu atau pelanggan restotan.
Hindari sikap saling menyalahkan atau berdebat dengan sesama crew ketika terjadi kesalahan dalam operasional. Selalu utama kan pelayanan kepada tamu atau pelanggan restotan.
10. Selalu koordinasi dengan supervisor, captain,dan kasir dalam operasional
Kunci untuk tidak melakukan kesalahan adalah dengan selalu berhati-hati dan berkoordinasi terutama dengan supervisor, captain waiter, dan kasir.
Anda juga bisa membaca artikel : Langkah Pelayanan Standar di Restoran
Kunci untuk tidak melakukan kesalahan adalah dengan selalu berhati-hati dan berkoordinasi terutama dengan supervisor, captain waiter, dan kasir.
Anda juga bisa membaca artikel : Langkah Pelayanan Standar di Restoran
Tidak ada komentar: